RAHASIA DI BALIK SHALAT AWAL WAKTU
Wednesday, 2 March 2016
0
komentar
Syekh Abu Abdullah RA berkata, “Suatu hari, ibu saya meminta ayahku
membeli ikan di pasar. Kemudian, saya pergi bersama ayah saya. Setelah
ikan dibeli, kami memerlukan seseorang untuk membawanya. Di saat itu,
ada seorang pemuda yang sedang berdiri didekat kami. Pemuda itu berkata,
“Wahai bapak, apakah bapak memerlukan bantuan saya untuk membawa ikan
itu?” “Ya, benar!” kata ayah saya. Kemudian, pemuda itu membawa ikan di
atas kepalanya dan turut bersama kami ke rumah.
Di tengah perjalanan, kami mendengar suara azan. Pemuda itu berkata,
“Penyeru Allah telah memanggil. Izinkanlah saya berwudhu, barang ini
akan saya bawa setelah shalat nanti. Apabila bapak bersedia, silakan
menunggu, jika tidak, silakan bawa sendiri.”
Setelah berkata demikian, ia meletakkan ikan-ikan itu dan pergi ke
masjid. Ayahku berpikir, pemuda itu mempunyai keyakinan yang begitu kuat
kepada Allah SWT, bagaikan seorang waliyullah. Akhirnya ayah meletakkan
ikan-ikan itu, kemudian kami pergi ke masjid. Setelah kembali dari
masjid, ternyata ikan-ikan itu masih berada di tempatnya. Lalu, pemuda
itu mengangkat kembali ikan-ikan tadi dan bersama menuju rumah.
Setibanya di rumah, ayah menceritakan peristiwa tersebut kepada ibu.
Ibu berkata kepada pemuda tadi, “Simpanlah ikan-ikan itu, mari makan
bersama kami, setelah itu kamu boleh pulang.” Tetapi pemuda itu
menjawab, ”Maaf ibu, saya sedang berpuasa.” Ayah berkata, “Kalau begitu,
datanglah ke sini nanti petang dan berbukalah di sini.”
Pemuda itu berkata, “Biasanya, jika saya telah berangkat maka saya
tidak akan kembali lagi. Tetapi untuk kali ini, saya akan pergi ke
masjid dan petang nanti saya akan kembali kemari.”
Sesudah itu, dia pergi dan meminta untuk tinggal si sebuah masjid di
dekat rumah. Pada petang harinya setelah Maghrib, pemuda tadi datang dan
makan bersama kami. Setelah makan, kami menyiapkan sebuah kamar
untuknya agar ia dapat beristirahat tanpa diganggu oleh siapa pun. Di
sebelah rumah kami, ada seorang wanita tua yang lumpuh. Kami benar-benar
terkejut ketika melihatnya dapat berjalan. Kami bertanya, “Bagaimana
engkau dapat sembuh?”
Wanita tua itu menjawab, “Saya didoakan oleh tamu Anda agar kaki saya
disembuhkan dan Allah mengabulkan doanya.” Ketika kami mencari pemuda
itu, ternyata dia telah meninggalkan kamarnya. Pemuda itu pergi tanpa
diketahui oleh siapa pun. Kisah yang terdapat di dalam Kitab Fadhail
A’mal, karya Maulana Muhammad Zakariyya al-Kandhalawi di atas,
memberikan pelajaran berharga. Yakni, di antara rahasia mendirikan
shalat lima waktu di awal waktu dengan berjamaah akan menjadikan
doa-doanya cepat diijabah.
Itu karena orang yang mendirikan shalat lima waktu di awal waktu
dengan berjamaah adalah orang yang bersih dari dosa. “Sesungguhnya
shalat lima waktu itu menghilangkan dosa-dosa sebagaimana air
menghilangkan kotoran.” (HR Muslim).
Selain itu, karena ia mendahulukan panggilan Allah dari panggilan
selain-Nya. Untuk itu, ketika azan berkumandang mari kita segera penuhi
panggilan Allah untuk melaksanakan shalat pada awal waktu dengan
berjamaah. Agar doa-doa kita mustajab dan mendapat kedudukan yang tinggi
di sisi Allah SWT.
sumber : www.rumahzakat.com
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: RAHASIA DI BALIK SHALAT AWAL WAKTU
Ditulis oleh Investasi
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://investasiakhiratku.blogspot.com/2016/03/rahasia-di-balik-shalat-awal-waktu.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Investasi
Rating Blog 5 dari 5